Hayya Audiolibro Por Benny Arnas, Helvy Tiana Rosa arte de portada

Hayya

Vista previa
Obtén esta oferta Prueba por $0.00
La oferta termina el 16 de diciembre de 2025 11:59pm PT.
Prime logotipo Exclusivo para miembros Prime: ¿Nuevo en Audible? Obtén 2 audiolibros gratis con tu prueba.
Solo $0.99 al mes durante los primeros 3 meses de Audible Premium Plus.
1 bestseller o nuevo lanzamiento al mes, tuyo para siempre.
Escucha todo lo que quieras de entre miles de audiolibros, podcasts y Originals incluidos.
Se renueva automáticamente por US$14.95 al mes después de 3 meses. Cancela en cualquier momento.
Elige 1 audiolibro al mes de nuestra inigualable colección.
Escucha todo lo que quieras de entre miles de audiolibros, Originals y podcasts incluidos.
Accede a ofertas y descuentos exclusivos.
Premium Plus se renueva automáticamente por $14.95 al mes después de 30 días. Cancela en cualquier momento.

Hayya

De: Benny Arnas, Helvy Tiana Rosa
Narrado por: Kamal Nasuti
Obtén esta oferta Prueba por $0.00

Se renueva automáticamente por US$14.95 al mes después de 3 meses. Cancela en cualquier momento. La oferta termina el 16 de diciembre de 2025.

$14.95 al mes después de 30 días. Cancela en cualquier momento.

Compra ahora por $4.19

Compra ahora por $4.19

Obtén 3 meses por US$0.99 al mes

Rahmat Assyraf Pranaja terpental mundur ke belakang. Ke perbukitan batu yang gersang. Tak ada lagi nganga luka di dada kirinya. Ia tengah meneropong permukiman di Jalur Gaza dengan sebelah mata yang ia picingkan dan sebelah tangan yang memayunginya dari sinar matahari. Namun, baru saja akan melihat kerumunan Pasar Jabalia di wilayah Gaza, Rahmat kembali terpelanting ke ruang tanpa dinding tanpa dasar yang menggemakan lagu "You are Allah" dengan begitu riang namun syahdu -- Ah Hayya, kamu di mana? Tiba-tiba sebuah oase menganga di hadapannya. Oase itu justru tidak berisi air yang dirindukan para musafir, melainkan sekuntum bunga raksasa berwarna coklat dan berkilauan di siram cahaya sang surya. Dan ada Hayya -- ya, Hayya Qasim binti Atta Hisyam! -- di dekat mahkotanya yang mekar sempurna. Gadis kecil itu hendak memulai langkah pertama, terjun ke dasar bunga ketika Rahmat meneriakkan namanya. Namun suaranya seperti tak memiliki volume di gurun itu. Dalam hitungan detik, Hayya sudah angslup di dalamnya. Rahmat yang hendak terjun mengejar Hayya tak bisa melakukan apa-apa sebab bunga itu sudah menguncup. Menjadi cakra yang menggetarkan sesiapa.©2022 Storyside (P)2022 Storyside
Todavía no hay opiniones